Ini adalah kisah nyata dan Mungkin kisah ini bisa memberi pencerahan kepada kita semua. Karena tidak ada manusia yang sempurna yang luput dari dosa2..
Suatu hari datang seorang lelaki kepada Ibrahim ibn Adham. lelaki itu minta nasehat karena dirinya selalu tidak bisa mengendalikan dirinya kalau ingin berbuat maksiat.
Ibrahim ibn Adham berkata kepada orang tersebut :
" Kalau jiwamu mengajakmu untuk berbuat maksiat silahkan kerjakan saja tapi dengan 5 Syarat..
1. Kalau kamu ingin berbuat maksiat maka carilah tempat dimana Allah SWT tidak bisa melihat perbuatanmu itu.
Lelaki itu berkata : " Maha Suci Allah,, bagaimana mungkin aku bersembunyi dari Allah SWT sedangkan Dia Maha Melihat yang nampak maupun yang tidak. "
Ibrahim ibn Ahan berkata : "Maha suci Allah... Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat sedang Allah melihatmu? "
Lelaki itu terdiam...dan berkata, apa lagi ?
2. Jika kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah SWT, jangan berbuat di atas bumi-Nya.
Lelaki itu menjawab : " Maha suci Allah, bagaimana aku bisa mencarinya, bukankah semua alam semesta dan isinya adalah miliknya? "
Ibrahim berkata : " Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat kepada Allah sedangkan kamu tinggal di atas bumi-Nya. "
Lelaki itu menjawab, apa lagi?
3. KAlau kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah jangan makan dari Rizqi-Nya.
Lelaki itu menjawab : " Maha suci Allah... Bagaimana aku bisa hidup sedangkan semua nikmat berasl dari Allah. "
Ibrahim berkata " Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat kepada Allah sedangkan Dia yang memberimu makan dan minum serta menjaga kekuatanmu? "
4. Jika kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah, kemudian kamu digiring oleh malaikat ke api neraka maka kamu jangan mau dimasukkan keneraka.
Lelaki itu menjawab : " Maha Suci Allah, Apakah aku mempunyai kekuatan untuk menolak dimasukkan keneraka sedangkan aku digiring kesana? "
5. Jika Kamu nanti diakherat ditunjukkan catatan dosa2mu selama didunia, maka kamu jangan mengakuinya bahwa kamu yang melakukan perbuatan dosa tersebut. "
Lelaki itu berkata : " Maha suci Allah, Bagaimana aku bisa mengelaknya sedangkan semuanya telah ditulis dan dijaga oleh para malaikat. dan mulutku terkunci dan seluruh badan menjadi saksi dan berbicara mengakuinya...!! "
Suatu hari datang seorang lelaki kepada Ibrahim ibn Adham. lelaki itu minta nasehat karena dirinya selalu tidak bisa mengendalikan dirinya kalau ingin berbuat maksiat.
Ibrahim ibn Adham berkata kepada orang tersebut :
" Kalau jiwamu mengajakmu untuk berbuat maksiat silahkan kerjakan saja tapi dengan 5 Syarat..
1. Kalau kamu ingin berbuat maksiat maka carilah tempat dimana Allah SWT tidak bisa melihat perbuatanmu itu.
Lelaki itu berkata : " Maha Suci Allah,, bagaimana mungkin aku bersembunyi dari Allah SWT sedangkan Dia Maha Melihat yang nampak maupun yang tidak. "
Ibrahim ibn Ahan berkata : "Maha suci Allah... Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat sedang Allah melihatmu? "
Lelaki itu terdiam...dan berkata, apa lagi ?
2. Jika kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah SWT, jangan berbuat di atas bumi-Nya.
Lelaki itu menjawab : " Maha suci Allah, bagaimana aku bisa mencarinya, bukankah semua alam semesta dan isinya adalah miliknya? "
Ibrahim berkata : " Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat kepada Allah sedangkan kamu tinggal di atas bumi-Nya. "
Lelaki itu menjawab, apa lagi?
3. KAlau kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah jangan makan dari Rizqi-Nya.
Lelaki itu menjawab : " Maha suci Allah... Bagaimana aku bisa hidup sedangkan semua nikmat berasl dari Allah. "
Ibrahim berkata " Apakah kamu tidak malu berbuat maksiat kepada Allah sedangkan Dia yang memberimu makan dan minum serta menjaga kekuatanmu? "
4. Jika kamu ingin berbuat maksiat kepada Allah, kemudian kamu digiring oleh malaikat ke api neraka maka kamu jangan mau dimasukkan keneraka.
Lelaki itu menjawab : " Maha Suci Allah, Apakah aku mempunyai kekuatan untuk menolak dimasukkan keneraka sedangkan aku digiring kesana? "
5. Jika Kamu nanti diakherat ditunjukkan catatan dosa2mu selama didunia, maka kamu jangan mengakuinya bahwa kamu yang melakukan perbuatan dosa tersebut. "
Lelaki itu berkata : " Maha suci Allah, Bagaimana aku bisa mengelaknya sedangkan semuanya telah ditulis dan dijaga oleh para malaikat. dan mulutku terkunci dan seluruh badan menjadi saksi dan berbicara mengakuinya...!! "
0 komentar:
Posting Komentar